Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kerugian bisnis MLM ( pengalaman pribadi)

pernah mendengar bisnis MLM saya pastikan kamu pernah dengar bisnis model turunan yang selalu menambah kekayaan orang diatasnya ini, juga sudah banyak sekali berkembang di dalam maupun di luar negeri, banyak sekali model model dalam bisnis MLM ini yang cara kerja MLM ini intinya adalah mengajak orang sebanyak banyak nya agar mendapat keuntungan berlipat.

dengan iming iming mendapat kekayaan yang tak terbatas hingga bisnis yag bisa jalan sendiri dan iming iming macam macam mobillah motorlah handphonelah rumahlah hingga jalan jalan keluar negeri intinya yang berhubungan dengan kekayaan.



namun tak sedikit MLM yang justru merugikan member baru,maka hati hatilah atau lebih baik tidak sama sekali. jika kamu di tawari bisnis yang model turunan ini sebaiknya kamu pikirkan dulu kerugian kerugian bisnis mlm yang akan kamu dapatkan.

Barang di bisnis MLM lebih mahal dari pada harga pasaran


berdasarkan pengalaman pribadi penulis barang yang ada di bisnis MLM ini harga nya sangat jauh lebih mahal dari harga pasaran. kenapa bisa begitu? ya jelaslah, karena untuk menguntungkan member yang sudah daftar terlebih dahulu atau member yang ada diatas kalau nggak begitu ya mana bisa cepet kaya, kan goal nya di bisnis MLM biar cepet kaya.
selain menguntungkan member yang diatas juga menguntungkan perusahaan MLM tersebut.

iming iming kebebasan waktu menjalankan


nah ini yang sedikit membahayakan buat kamu, jika kamu pernah di tawari bisnis yang berbau MLM pasti kamu pernah di iming2 i kebebasan waktu dalam menjalakannya, padahal secara tidak sadar itu justru akan mejadikan waktu mu habis untuk menjalankan bisnis tersebut karena alam bawah sadar kamu akan terus mendorong kamu untuk fokus fokus dan fokus dalam menjalankan bisnis tersebut, kamu kerja 'rodi' yang untung tetep upline.

dalam MLM kamu akan selalu di support untuk terus mencari member member baru oleh upline(orang yang mengajakmu kedalam bisnis tersebut) dengan memberikan prespektif bahwa dia adalah orang yang selalu mendukungmu padahal, dia adalah orang yang sedang membujukmu agar kamu mau bekerja keras dan dia yang mendapat keuntungan besar dan kamu cuma bagian sedikit dari kerja keras yang kamu lakukan.

kadang malah mereka yang sudah terhipnotis oleh motivasi motivasi iming2 mewujudkan impian, akan berasumsi "kurang baik mana coba bisa mewujudkan impian sendiri dan impian orang lain",

coba deh pikir ulang upline kamu diam kamu kerja keras upline untung banyak kamu yang capek capek kerja keras untung dikit.

Upline berhenti satu garis kebawah gosong


namanya juga bisnis turunan pasti memiliki garis turunan sendiri sendiri, jika yang atas putus atau pergi meninggalkan downlinenya apa yang terjadi?

bayangkan saja jika ular tengah badannya putus apa yang terjadi? ya pasti yang bawah akan ikut gosong. apalagi member member yang baru gabung, belum dapat downline udah keluar banyak uang eee yang atas malah putus, rugikan?

mau minta tolong ke crossline(barisan orang lain) mana mungkin mau bantu? gak mungkinlah.yang kamu mintain bantuan gak segaris denganmu. merekapun juga gak dapet keuntungan darimu kalau kamu dapet member baru.

Dapet teman baru meninggalkan teman lama 


ketika kamu ikut bisnis MLM kamu akan dapet temen baru yang pasti ya anggota anggota MLM tersebut sharing2 masalah MLM kopdar sana sini ikuti seminar seminar. ya jadi banyak temen deh, sampai kamu lupa kalau kamu juga punya temen bermain karena yang ada di pikiranu hanyalah bisnis bisnis dan bisnis sukses sukses sukses biarkan orang berkata apapun yang penting kamu sukses bisnis, ayolah sobat jangan bahas bisnis melulu harta bukan segalanya.

Meninggalkan keluarga demi sukses bisnis MLM


ini adalah pengalaman pribadi penulis ada seorang teman penulis waktu masih ikut bisnis MLM dulu dia baru lulus SMA saking pengen sukses nya, dia sampai meninggalkan rumah gak mau pulang karena sama ayahnya nggak boleh ikut bisnis MLM itu.

sampai saat saya menulis ini, saya masih belum sampai memikirkanya bagaimana bisa hanya karena bisnis yang gak terlalu jelas ini sampai bisa meninggalkan keluarganya. 

ayolah sobaat sukses di dunia ini bukan berarti punya banyak harta kemulian diri bukanlah dari harta,kemuliaan diri itu dari akhlaq yang baik kesesama. percuma dimuliakan orang hanya karena harta begitu hartamu habis tak akan ada lagi yang akan memuliakanmu.

lalu coba bayangkan, akan jadi apa kamu? mungkin ya cuma bisa minta maaf ke orang orang terdekat kesahabat atau kerabat kerabat yang lain. apa nggak malu?

lebih baik bangun bisnis yang nyata entah offline atau online bareng temen sahabat atau keluarga yang jelas jelas bisa mendatangkan rizqi yang halal dan barokah. saya tahu harta tidak di bawa mati tapi tanpa harta rasanya mau mati, tapi juga nggak berlebihan sampai begitu juga dalam mencari harta. nah, mungkin cukup itu saja cerita pengalaman saya dan say tulis dengan sebenar benar nya. terimakasih.

2 komentar untuk "Kerugian bisnis MLM ( pengalaman pribadi)"